PENGERTIAN
Lubang Resapan Biopori atau “lubang biopori”
merupakan metode alternatif untuk meningkatkan daya resap air hujan ke
dalam tanah. Lubang Resapan
Biopori berupa sebuah lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke
dalam tanah. Lubang ini akan memicu munculnya biopori secara alami di
dalam tanah.
Biopori sendiri adalah istilah untuk
lubang-lubang di dalam tanah yang terbentuk akibat berbagai aktifitas
organisme yang terjadi di dalam tanah seperti oleh cacing, rayap, semut,
dan perakaran tanaman. Biopori yang terbentuk akan terisi udara dan
menjadi tempat berlalunya air di dalam tanah.
PRINSIP KERJA
Kami membuat lubang sekitar 1 meter di tanah kemudian diberi sampah organik yang akan memicu biota tanah seperti
cacing dan semut dan akar tanaman untuk membuat rongga-rongga (lubang)
di dalam tanah yang disebut biopori. Lalu ketika musim hujan tiba, air akan masuk ke dalam lubang biopori dan akan diserap.
MANFAAT
- Meningkatkan daya resap air hujan ke dalam tanah sehingga mampu mengurasi resiko banjir akibat meluapnya air hujan
- Mengubah sampah organik menjadi kompos
- Memanfaatkan fauna tanah dan akar tanaman
- Mengurangi genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk atau sumber penyakit.
- Memaksimalkan air hujan atau air limbah rumah tangga menjadi air tanah.
- Meningkatkan pertumbuhan tanaman disekitar lubang biopori.
ALAT DAN BAHAN
CARA MEMBUAT LUBANG BIOPORI
- Tentukan titik-titik dimana biasa air tergenang dan dimana letak tanah yang mudah untuk digali dengan alat bor.
- Buat lubang dengan diameter 10cm, kedalaman 1 meter atau melampaui air tanah.
- Isi lubang dengan sampah organik, dedaunan atau ijuk
- Kompos yang terbentuk dalam lubang dapat diambil pada setiap akhir musim kemarau bersamaan dengan pemeliharaan lubang.